google-site-verification: google8b0c72b5c7533948.html 3c5d26825b916c5966857d3cf5202d49e2f91f2938a0f2f168

Aktivitas Air

 Aktivitas Air 


A Sejarah Renang Gaya Bebas 

Renang Sebagai salah satu olah raga dalam aktivitas air memiliki banyak gaya ,seperti renang gaya bebas, renang gaya dada , remamh gaya punggung dan renang gaya kupu - kupu 

Cabang olahraga renang mempunyai gaya-gaya tertentu yang di antaranya gaya bebas. Gaya ini menyerupai cara berenang seekor binatang. Oleh sebab itu, gaya ini disebut gaya “Crawl” yang artinya merangkak. Gerakan asli dari gaya ini adalah menirukan gerakan anjing yang berenang atau dikenal dengan renang gaya anjing (Dog style). Gaya bebas ini disebut juga gaya “Rimau”, yang berasal dari kata “Harimau”.

Gerakan gaya bebas yang pertama adalah “Crawl Australia”, yaitu yang dilakukan dengan dua kali gerakan lengan dan disertai dua kali gerakan kaki.

Kemudian berkembang sesuai dengan penemuan-penemuan baru dalam ilmu pengetahuan.

B Aktivitas Pembelajaran Gerak Spesifik Renang Gaya  Bebas 

Renang gaya bebas adalah renang yang dilakukan dengan sikap tubuh telungkup dan gerakan kaki mencambuk dengan gerak ke atas dan ke bawah secara bergantian. 

1. Aktivitas Pembelajaran Gerakan Posisi Tubuh (Body Position)

a) Berdiri di pinggir kolam dan salah tumit menempel pada dinding kolam.

b) Badan dibungkukkan ke depan sejajar dengan permukaan air dan kedua lengan diluruskan.

c) Tolakan kaki yang menempel pada dinding kolam sekuat-kuatnya dan pertahankan agar badan tetap lurus.

d) Gerak meluncur dilakukan tanpa gerakan tangan dan tungkai, tenaga pendorongnya hanya tumpuan kedua kaki pada pinggir kolam renang.

e) Pertahankan posisi kaki dan tangan tetap lurus sejajar dengan permukaan air sampai berhenti. Usahakan jangan mengambil napas selama dalam keadaan meluncur.

f) Posisi lengan dapat lurus ke depan atau dirapatkan di sisi badan.

g) Lakukan berulang-ulang sampai memiliki kecepatan dan jauh ke depan.

2. Aktivitas Pembelajaran Gerakan Tungkai

a. Aktivitas Pembelajaran Irama Gerakan Tungkai dari Posisi Berpegangan di Pinggir Kolam Renang

1) Cara pertama: kedua tangan berpegangan di pinggir kolam renang dari posisi badan telungkup.

2) Dorongkan pantat ke atas hingga rata dengan permukaan air.

3) Gerakkan tungkai kanan dan kiri secara bergantian dengan irama gerakan yang pelan dalam keadaan lemas (rileks).

4) Gerakan tungkai dimulai dari pangkal paha.

5) Makin lama irama gerakan dipercepat.

6) Cara kedua; gerakan tungkai dapat dilakukan secara bersamaan pada posisi meluncur.

3. Aktivitas Pembelajaran Gerakan Lengan (Hand Rotation)

Proses gerakan lengan gaya bebas ada tiga fase, yaitu sebagai berikut: (1) Fase menarik, (2) fase mendorong, dan (3) fase istirahat.

4. Aktivitas Pembelajaran Gerakan Pernapasan (Breathing)

a. Pengambilan Napas Secara Ekplosif

Caranya dengan mengambil udara melalui mulut saat kepala diputar ke samping dan mengeluarkan udara di luar air melalui mulut dan hidung saat kepala berada di dalam air.

b. Pengambilan Napas secara Ritmis

Caranya mengambil udara melalui mulut dan hidung pada saat kepala berputar ke samping dan mengeluarkan udara sedikit demi sedikit secara tetap melalui mulut dan hidung setelah mulut masuk ke dalam air. Penting untuk diperhatikan bahwa pengeluaran udara tidak perlu terlalu kuat.

Bila terlalu kuat, perenang akan kehabisan persediaan udara sebelum ia memutar kepalanya lagi untuk mengambil napas, perhatikan gambar berikut ini.

5. Aktivitas Pembelajaran Rangkaian Gerak Renang Gaya Bebas

a. Meluncur di kolam renang.

b. Gerakkan kedua kaki ke atas dan ke bawah bergantian dengan pusat gerakan di pangkal paha.

c. Gerakan kaki dimulai dari pangkal paha dan berakhir dengan gerakan kibasan pergelangan kaki. Kaki kiri dan kaki kanan bergerak bergantian ke atas dan ke bawah.

d. Tarik lengan kanan ke bawah dada dengan siku ditekuk, kemudian melanjutkan dengan mendorong lengan kanan ke belakang sampai lurus.

Telapak tangan menghadap ke belakang di samping paha.

e. Tarik lengan kanan ke atas dengan siku ditekuk, kemudian lengan diluruskan dan masukan jari dan telapak tangan ke depan.

f. Tarik lengan kiri ke bawah seperti gerakan lengan kanan.

g. Gerakan lengan kanan dan kiri secara bergantian.

h. Pernapasan dilakukan dengan memutarkan kepala ke kiri atau ke kanan (pada umumnya kepala diputar ke satu arah), sehingga mulut berada di atas permukaan air untuk mengambil udara.


No comments:

Post a Comment